Pertumbuhan data Smartfren dalam 12 bulan terakhir hampir mencapai tiga kali lipat. Pertumbuhan ini dihitung dari jumlah trafik internet.
"Per Juni 2011 lalu trafik internet yang lewat di jaringan yaitu 8 Gb, terus Juli 2012 trafiknya sudah mencapai 22 Gb data," kata Chief Technology Officer PT Smartfren Telecom Tbk, Merza Fachys, usai melepas mudik asyik Smartfren di kantornya, Kebon Sirih, Jakarta, Kamis 16 Agustus 2012.
Peningkatan data ini menurutnya ditunjang oleh pertumbuhan jumlah smartphone setahun terakhir. Dalam keadaan normal, trafik data Smarfren sudah mencapai 60 persen, melebihi trafik layanan dasar, SMS dan voice.
"Untuk semester dua ini, bisa sampai 70 persen mengingat trafik normal saja sudah mencapai 60 persen," klaim Merza. Sedangkan menjelang Lebaran, ia memprediksi trafik meningkat 50 persen dari trafik normal, meski nantinya akan didominasi oleh komunikasi data.
"Saat trafik puncak itu pada H-1 dan H+1. Tahun ini voice SMS kenaikannya tidak setinggi tahun lalu, karena orang sekarang banyak gunakan smartphone, jejaring sosial, pesan instan," ujar Merza.
Smartfren juga memberikan layanan voice yang lebih terjangkau untuk membantu pelanggan memberikan ucapan lebaran. Untuk sesama nomor layanan voice Smartfren, gratis. "Layanan voice tetap kami harapkan. Untuk itu tarif kami gratiskan," kata Merza.
Menghadapi Lebaran kali ini, Smartfren menyiapkan 18 BTS mobile untuk mendukung kapasitas telekomunikasi di kantung-kantung tujuan mudik serta tempat berkumpulnya masyarakat.
Wilayah Sumatera merupakan area sebaran BTS 3G yang akan diperkuat, selain Kalimantan maupun Sulawesi. Sampai akhir tahun ini, Smartfren mentargetkan lebih dari 5.000 BTS di seluruh wilayah Indonesia.
0 Comments:
Posting Komentar